^__^

Perasaan ini, andai ia sebuah lukisan pasti ia adalah karya yang paling indah pernah aku lihat, andai ia sebuah wajah, pasti ia secantik ketua bidadari di taman syurga. Aku ingin mengingati detik ini, sebagai lambang kesyukuranku padaMu ya ALLAH. Walau aku berselimut dosa, namun Kau masih mendengarkan aku, Kau masih membelaiku dengan sifat Rahman dan RahimMu. Kau hadiahkan aku sesuatu yang aku tak sangka itulah yang menjadi penawar hati yang sedang 'sakit' ini.

Ya Rabbi,
Ampuni aku. Ampunkan setiap kelalaianku dalam mentaati perintahMu. Jauhkan aku dari maksiat yang akan menambah titik hitam dalam hati ini. Aku taknak kembali kembali pada jahiliyyah itu lagi...

Ya Latif,
Berkatilah hidup sahabatku yang telah banyak berjasa kepadaku. Lindungi dia dalam rahmatMu. Ampunkan segala dosa- dosanya dan tetapkan hatinya di jalan ini. Amin.

Apakah manusia mengira bahwa mereka akan dibiarkan hanya dengan mengatakan, "Kami telah beriman," dan mereka tidak diuji? Dan sungguh, Kami telah menguji orang- orang sebelum mereka, maka ALLAH pasti mengetahui orang- orang yang benar dan pasti mengetahui orang- orang yang berdusta. [Al- Ankabut:2-3]

Memang 'sakit' bila mempunyai hati yang tak tenang. Duduk sejenak, fikirkan, muhasabahlah apa yang membuat hati jadi tak tenang. Kadang kala perkara yang tak terperasankan pun dapat menjadi punca kekacauan hati. Hal yang sekecil -kecilnya pun dapat mengundang kacau bilau dalam hati. Perhatikan setiap tindak tanduk kita. Hati- hatilah dengan dunia ni, banyak perkara yang menggoda hati dan iman kita, tapi bukan semuanya kita boleh ambil. Nafsu memang kehendaknya yang 'best2' saja, tapi tanyakan pada iman apakah ia diredhai ALLAH? Peringatan buat diri yang sering lupa...

Semoga ketenangan menjadi milik abadi...^__^